Halaman

Jumat, 25 Desember 2009

Ferrari Enzo Hasil Modifikasi, Siapa Mau?


JERMAN - Rumah modifikasi Jerman, Gemballa yang selama ini menggarap mobil-mobil keluaran Porsche, kali ini sukses merombak wajah Ferrari Enzo.

Diberi nama Gemballa MIG-U1, Ferrari Enzo ini, seperti dikutip dari Worldcarfans, Sabtu (26/12/2009) rencananya akan dipajang di Dubai Motor Show, dan ditawarkan dalam unit yang sangat terbatas.

Semua bagian dari mobil super sport ini mendapat sentuhan modifikasi. Mulai dari bumper depan, side skirt, bumper belakang, rear wing baru yang unik, hingga desain knalpot yang sama sekali baru bukan sekedar tailpipesnya saja yang baru.

Urusan interior, Gemballa memebrikan sentuhan jok berlapis kulit kualitas nomor satu paduan warna hitam dan merah yang elegan. Nmaun beberapa bgaian tetap mencerminkan nuansa sporty dengan hadrinya setir, dashboard dan shift knob dari bahan serat karbon.

Sayangnya, tidak ada detail spesifikasi dan kemapuan mobil ini. Namun pihak rumah modifikasi berjanji akan memebeberkannya saat mobil tersebut dipajang pula di auto show Dubai itu. (uky)

Cara Romantis Rayakan Malam Pergantian Tahun


ANDA dan pasangan punya cara masing-masing untuk merayakan malam pergantian tahun. Kalau malam Tahun Baru lalu terasa biasa, pastikan ada cara unik melewatinya tahun ini.

Kebanyakan pasangan berpikir bahwa elemen terpenting malam Tahun Baru yang sempurna adalah suasana. Kita pun tak menyangkalnya. Bahkan untuk tujuan itu, tak sedikit yang berencana ke Paris yang dikenal sebagai kota paling romantis sedunia untuk memulai 2010.

Sebenarnya, Anda tak perlu berkunjung ke Prancis untuk merayakan pergantian tahun. Berikut beberapa pilihan romantis melewatkan malam Tahun Baru di rumah bersama pasangan, seperti dilansir Sheknows.

Dua gelas sampanye

Siapkan sebotol sampanye dan dua gelas minum untuk membangkitkan romantisme bersama pasangan. Setelah itu, Anda bisa menikmatinya di balkon atas rumah sambil menunggu detiK-detik pergantian tahun.

Reservasi restoran

Malam Tahun Baru adalah momen sempurna untuk makan malam romantis. Pastikan untuk memesan terlebih dahulu restoran favorit Anda berdua.

Jangan berasumsi Anda akan dengan mudah mendapat tempat duduk di sana tanpa memesannya lebih dulu. Kini, tak sedikit pasangan yang ingin merayakan Tahun Baru di restoran karena tak ingin repot menyiapkan makanan di rumah.

Tampil seksi

Bahkan jika Anda tidak berencana pergi ke manapun pada Malam Tahun Baru, jangan menyangkal kesenangan menggunakan sesuatu yang berkilau atau sedikit seksi. Apakah itu eyeshadow mengkilat atau gaun berbahan kulit. Pasangan pasti akan memerhatikan dan menghargai usaha keras Anda.

Nonton film

Kalau acara televisi tak cukup romantis untuk Anda berdua merayakan malam pergantian tahun, mengapa tidak menunggu detik-detik pergantian tahun dengan menonton film romantis? Pilihlah film kesukaan masing-masing. Akan lebih menarik kalau Anda memilih film romantis berlatang waktu Tahun Baru.

Di China Game Online Sebabkan Kriminal


BEIJING - Stasiun televisi yang dikuasai pemerintah China menuding game online yang menyebabkan remaja di China mengalami kecanduan obat, kehamilan di luar nikah dan perbuatan kriminal seperti pembunuhan.

Saluran berita China Central Television (CCTV) membeberkan sebuah fakta dimana seorang remaja harus masuk penjara selama seumur hidup, hanya gara - gara melakukan pembunuhan saat berebut bermain game online. Bahkan dalam laporannya CCTV juga menyebutkan 80 persen remaja yang masuk penjara melakukan tindak kriminal yang bermula dari game online.

Selama ini, media di China telah lama mengkritik game online, dalam acara tersebut juga menceritakan kisah gadis berusia 14 tahun yang konon dipengaruhi oleh game menari online untuk memulai hubungan seks dengan orang-orang yang ditemuinya secara online. Game yang berjudul "Audition" itu mendorong kencan satu malam dan gadis itu telah melakukan dua kali aborsi.

Dilansir melalui AFP, Sabtu (26/12/2009), CCTV mengkampanyekan kepada orangtua agar mereka lebih memperhatikan anaknya saat bermain game online. Perlu ada aturan dan batasan agar si anak tidak kebablasan bermain di dunia maya tersebut.

Sebab dalam laporan Departemen Perlindungan anak di China melaporkan anak-anak itu menghabiskan waktu di warung internet yang sering penuh dengan perokok laki-laki muda menggunakan program pesan instan dan bermain game online.

Orisinal atau Pelat.?


Pengalaman buruk dialami Noki warga Jl. Saman, Kalimalang, Jakarta Timur, mungkin bisa diambil hikmahnya. Khususnya bagi para pengguna Honda Tiger series macam Tiger 2000 hingga Tiger Revo.

Apa pasal? Gara-gara salah beli atau pasang fitting lampu (dudukan bohlam), wairing (kabel kelistrikan) di balik batok lampu, kerap terbakar. Kejadian itu dialami Noki setelah motor dipakai lebih dari 3 tahun dan fitting lampu orisinal sudah mulai tampak gosong.


"Waktu itu Noki ganti fifting lampu yang nggak sesuai part standar. Mungkin pakai fitting lampu punya Honda Supra series yang bentuknya hampir sama. Cuma karena kualitasnya kurang tepat, akibatnya nggak tahan panas. Sehingga fiting lampu beserta kabel justru terbakar," jelas Adi Adrian alias Ajo, mekanik Adrian Motor.

Diperjelas Ajo, kalau kualitas material fitting lampu Honda Tiger series dengan Honda Supra series itu sangat jauh berbeda. Makanya mesti hati-hati. Apalagi kalau pakai produk asal-asalan. Pikir aja deh sendiri. Duh!

Adapun yang membedakan kualitas part kedua varian ini, lanjut Ajo yang pasti urang awak ini, karena dipengaruhi oleh arus listrik yang digunakan. "Biasanya watt bohlam motor sport macam Tiger lebih besar ketimbang kepunyaaan motor bebek," lanjut Ajo.

Maka disarankan oleh mekanik yang praktik di Jl. Raya Jatiwaringin, No. 251 (Depan Tunas Toyota), Jakarta Timur ini, untuk selalu gunakan fitting lampu asli jika part awal sudah tampak terlihat agak gosong. Sebab meski bentuk dudukkan fitting lampu sama-sama berbahan plastik, namun secara kualitas dan kemampuan menahan panas pasti berbeda.

"Kalau mau aman selain dari bahan plastik, usahakan pilih fitting lampu yang dudukannya pakai pelat PCB. Sudah terbukti kalau pelat ini lebih tahan panas. Tentunya juga harus diperkuat oleh kabel wairing yang bagus juga berkualitas," wanti Ajo.

Perhatikan itu ya!

Terang Kala Hujan


Saat musim hujan atau cuaca sedang tak bersahabat, tunggangan butuh penerangan maksimal. Dibutuhkan bohlam yang cahayanya dapat menembus hujan lebat atau kabut tebal.

“Saya coba pakai bohlam yang sinarnya lebih kuning. Cahayanya mirip lampu fog lamp pada mobil dan biasa dipakai ketika cuaca berkabut atau hujan lebat. Apalagi bohlam ini memiliki kemampuan sama,” ujar Sigit Haryanto, pemilik Mio lampu kuning di Batas Kreo, Ciledug, Tangerang.

Menurut Sigit, bohlam merek Osram 12V-35/35W ini cukup bantu pengendara saat turun hujan lebat. Tidak seperti headlamp halogen halogenan bening yang punya Colour Temperature (CT) tinggi, cahaya kebiruannya malah menyulitkan pengendara.

Dan untuk mendapatkan bohlam seharga Rp 30 ribuan ini, sobat bisa cari di toko variasi. Tentu dengan menyebut bohlam tipe all season atau segala kondisi. Salah satunya toko yang jual PJM PAL, Jl. Ciledug, Batas Kreo, Telepon (021) 73456638.

Motor Lulus Semua



Pemerintah DKI Jakarta, melaksanakan uji emisi untuk semua kendaraan bermotor. Uji emisi ini dalam rangka penegakan hukum yang akan dilakukan Pemda DKI terhadap kendaraan yang tidak ramah lingkungan.

Uji emisi ini dilakukan pada 5 titik lokasi. Untuk wilayah Jakarta Pusat dilakukan, Kamis, 8 Oktober 2009 lalu berlokasi di Kantor Walikota Jakarta Pusat di Jl. Abdul Muis, Tanah Abang I, Jakarta Pusat.

Ridwan Panjaitan, Kepala Penegakan Hukum BPLHD mengatakan untuk tahap awal ini pihaknya baru melakukan teguran simpatik kepada pengendara yang kedapatan tidak memenuhi ambang batas emisi yang diperbolehkan.

“Perlu waktu untuk sosialisasi. Setelah ini baru dilakukan tahap penegakan hukum,” paparnya.

Untuk lulus uji emisi ini ada beberapa persyaratan yang mesti dipenuhi oleh setiap motor untuk mendapatkan stiker berkelir hijau putih sebagai tanda lulus uji.

Untuk motor 2-tak keluaran 2010 ke bawah, BPLHD mematok kandungan gas CO2 sebanyak 4.5 persen serta kandungan hidro carbon (HC) hanya 12.000 ppm.

Motor 4 tak lansiran 2010 ke bawah kandungan CO2 di bawah 5,5 persen sedangkan kandungan hidrocarbon hanya 2.400 ppm.

Sementara itu untuk motor 2-tak maupun 4-tak lansiran di atas 2010 harus memenuhi syarat kandungan CO2 hanya 4,5 persen dari emisi gas buangnya dan kandungan hidrocarbon hanya 2.000 ppm.

“Semua motor yang diuji di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat ini lulus uji emisi. hasil yang didapat di bawah ambang batas yang dipatok,” papar Angga, petugas dari Wahana Udara Bersih yang menjadi mitra BPLHD dalam menguji kendaraan.

Bagi mereka yang lulus akan kami tandai dengan stiker. “Di stiker akan ditandai bolongan yang menunjukkan angka. Uji emisi ini dilakukan tiap 6 bulan sekali. Si pemilik kendaraan wajib melakukan uji emisi lagi pada tanda angka yang bermakna bulan,” kata Angga.

Bila tidak mampu memenuhi ambang batas itu, siap-siap saja, sebab kebijakan ini dijalankan di jalan raya, para pengendara akan berhadapan dengan Perda nomor 02/2005 tentang uji emisi kendaraan bermotor dengan ancaman denda Rp 50 juta atau kurungan selama 6 bulan.

Waduh!

Masih Teguran Simpatik


Berdasarkan peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 92 tahun 2007 tentang uji emisi dan perawatan kendaraaan bermotor, setiap kendaraan termasuk motor wajib melakukan uji emisis setiap 6 bulan. Dan Peraturan Gubernur DKI nomor 31 tahun 2008 mengenai ambang batas emisi gas buang kendaraan. Maka setiap motor yang diuji emisi harus memenuhi standar ambang batas minimal untuk mendapatkan stiker lulus berhologram.

“Sebagai bagian upaya pemulihan kualitas udara di wilayah Jakarta. Uji emisi sebelum diterapkan sesuai peraturan gubernur dilakukan berbagai cara untuk menyosialisasikan,” ucap Peni Susanti, Kepala BPLHD DKI Jakarta.

Untuk langkah awal sosialisasi uji emisi, telah dilakukan pengenalan pada masyarakat. Dalam pengenalan ini BPLHD bekerja sama dengan 5 wilayah Kotamadya di DKI Jakarta.

Apabila tidak melakukan uji emisi, bisa dikenai sanksi tilang berupa denda maksimal Rp 2 juta atau pidana kurungan paling lama 6 bulan. “Target sosialisasi 3-4 tahun. Tapi diusahakan bisa lebih cepat,” tambah Rahmat dari BPLHD DKI Jakarta.

Lamanya masa sosialisasi ini karena melibatkan berbagai pihak. BPLHD DKI Jakarta kerja sama dengan Polda Metro Jaya, Departemen Perhubungan, Pemda DKI, “Termasuk ATPM dan bengkel motor,” lanjut Rahmat.

Sosialisasi ke bengkel pun perlu dikelompokkan lagi. Sebab ada bengkel resmi ATPM dan bengkel umum yang jumlahnya jauh lebih banyak. Tapi yang pertama dilakukan dengan ATPM. Kendalanya
yakni dalam penyediaan alat uji yang harganya sekitar Rp 80 jutaan.

Beres masa uji emisi selesai, sosialisasi dilanjutkan dengan uji teguran simpatik. Motor yang tidak bisa menunjukkan stiker lulus uji emisi akan diberi teguran Polda Metro Jaya. “Sekarang ini sedang dipersiapkan mekanik dan bengkel untuk uji emisi motor,” tutup Peni.

Wajib Stiker Emisi 2011


Pada 2011 beberapa instansi pemerintah dan swasta akan berlakukan wajib stiker lulus emisii kepada kendaraan roda dua.

Peni Susanti, Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) menyatakan dalam uji emisi yang berlangsung di Monas, 30 November lalu. “Ketentuan tersebut untuk menegakkan Perda No. 2/2005 tentang Pengendalian Pencemaran Udara, Pergub No. 92/2007 tentang Uji Emisi dan Perawatan Kendaraan Bermotor, serta Pergub No. 31/2008 tentang Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor,” bilangnya.

Menurut Peni, pemberlakuan stiker motor 2 tahun lagi untuk memberikan kesempatan kesiapan bengkel penguji yang terstandarisasi. “Stiker ini berlaku 6 bulan dan wajib diperpanjang,” jelasnya.

Penggunaan ambang emisi nantinya akan mengikuti Pergub No. 31 di mana motor mesin 2-tak produksi kurang dari 2010 harus memenuhi 4,5% CO dan 1.200 ppm HC. Sedangkan motor mesin 4-tak harus memenuhi 5,5% CO dan 2.400 ppm HC.

Aturan ini agak berbeda dengan Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No. 4 tahun 2009 yang tidak membedakan antara motor mesin 2-tak dan 4-tak. Dalam Permen itu perbedaan hanya dilakukan terhadap motor yang berkapasitas 50 cc, 50-150 cc dan 150 cc ke atas. “Yang kami gunakan acuan dari Pergub No. 31 mengenai Ambang Batas Emisi Gas Buang Kendaraan Bermotor,” tambah Ridwan Panjaitan, Kasie Penegakan Hukum BPLHD.

Pihak pabrikan sendiri mengatakan mendukung mengenai aturan emisi. Kendala yang dihadapi jaringan pabrikan yakni masih belum tersedianya alat uji emisi ini. Bambang Asmarabudi, GM Promosi dan Motorsport PT Yamaha Motor Kencana Indonesia mengatakan akan merumuskan bantuan untuk jaringan. “Tentunya akan kami subsidi kalau itu memang kewajiban dari pemerintah,” tutup Bambang yang masih setia dengan kumis tebal.